Banyuasin, detakkeadiln.com. Monitoring dan evaluasi (Monev) kegiatan dana desa (DD) tahab I tahun anggaran 2025 di Desa Margo Mulyo jalur 16 Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan.
Yang diselenggarakan di Kantor Desa Margo Mulyo jalur 16,Selasa 15 Juli 2025, dimulai sejak pukul 14.00 s/d selesai. Dan dihadiri oleh Kepala Desa Margo Mulyo Muhtarom berikut staf dan jajaran nya, Badan Permusyaratan Desa (BPD) beserta stakeholder lainya.
Camat Muara Sugihan yang diwakili oleh Staf Bidang Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah Desa (PPPD)Suparlan,S,Ip beserta staf lainya,yang sekaligus Bertugas sebagai tim monitoring. Koordinator Pendamping Desa (PD) Kecamatan Muara Sugihan Wagimin, S, Pd,dan Pendamping Teknis Mulani Khadafi, ST.
Turut Serta hadir Babinsa Muara Sugihan Serma Hendra, yang ikut Serta memantau jalanya Monev Di desa Margo Mulyo. Dan salah satu tanaga Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Wahyu Sidiq, SP.
Monitoring dan evaluasi (Monev) bukan semerta-merta mencari kesalahan desa, akan tetapi merupakan salah satu langkah Pemerintah Kecamatan melalui tim monitoringnya, untuk melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap Pemerintah Desa.
Dengan tujuan mengevaluasi dan koreksi kinerja Pemerintah desa dalam melaksanakan kegiatan pembangunan Dana desa (DD).Tentang mekanisme dan teknis penggunaan dana desa secara efektif baik yang berbentuk fisik maupun administrasi (lpj).
Namun berdasarkan koreksi yang dilakukan oleh tim monitoring, baik bangunan fisik maupun berkas-berkas lpj nya Desa Margo Mulyo sudah dinyatakan selesai . Sesuai dengan standar Rincian Anggaran Biaya (RAB) walaupun masih terdapat sedikit kekeliruan yang perlu dibenahi terkait pembuatan laporan pertanggung jawaban (lpj)
Selanjutnya,perlu diketahui bahwa pada anggaran dana desa (DD) tahab I tahun 2025,Pemdes Margo Mulyo telah berhasil merealisasikan dan menyelesaikan satu jenis kegiatan pembangunan fisik yaitu satu unit jembatan beton penghubung antar desa dengan volume 16 x 3,40 m total anggaran sebesar Rp.150.000.000.
Akan tetapi Staf Bidang Pembinaan dan Pengawasan Pemerintah Desa (PPPD),tetap menekankan kepada Pemerintah Desa agar lebih ditingkatkan lagi mekanisme serta teknis penggunaan dana desa berikut laporannya secara benar .
Walau diakui telah terdapat perobahan yang cukup signifikan dari tahun-tahun sebelumnya.Jangan terlalu bangga dengan keberhasilan, tingkatkan dan tingkatkan. Evaluasi dan koreksi itu sangat penting,”tegasnya.
Selanjutnya juga dihimbau kan oleh tim monitoring agar berhati-hati didalam mengelola dan menggunakan dana desa. Harus sesuai dengan juklak dan Julius serta mekanismenya.Jangan sampai terjadi kesalahan atau penyimpangan yang berujung menjadi sebuah temuan oleh petugas yang berwenang dan merujuk ke proses hukum”pesannya.
Kepala Desa Margo Mulyo Muhtarom,menyampaikan ucapan terimakasih kepada tim monitoring atas pembinaan dan bimbingannya serta evaluasi mengenai kekurangan-kekurangan kinerja Pemerintah Desa Margo Mulyo.
Selalu diharap untuk bimbingannya, arahannya, agar Pemdes Margo Mulyo bisa lebih baik,lebih maju kedepan.Didalam melaksanakan kegiatan pengelolaan dana desa pada khususnya.
Dalam sambutan pendeknya Kepala Desa Margo Mulyo menegaskan kepada seluruh staf dan jajaranya, agar lebih meningkatkan sportifitas didalam melaksanakan tugas dan kuwajiban.Meningkatkan potensi pelayanan terhadap publik. Demi desa Margo Mulyo lebih baik, lebih maju, dan lebih tertata kedepan,”tuturnya.
Sehingga Desa Margo Mulyo bisa terwujud menjadi desa yang mandiri,gemah ripah loh jinawi tentren kerto raharjao. Karena menjadi perangkat desa adalah suatu pengabdian,dan sebagai pelayan masyarakat”tegasnya.
Desa Margomulyo memliki luas wilayah 1.153,1/4 Ha,dengan jumlah penduduk sebanyak 634 kepala keluarga,dan 2.227 Jiwa.Terdiri dari 1.181 jiwa penduduk laki-laki dan 1.046 jiwa penduduk perempuan.
Margomulyo secara administrasi berbatasan dengan,Desa Daya Kusuma sebela Utara, Desa Sidomulyo Kecamatan Muara Padang sebelah Selatan, Desa Sugih Waras sebelah Timur, dan Desa Sumber Mulyo sebelah Barat.
Liputan : Hariyanto