Nias Selatan || DK – SMA Negeri 1 Teluk Dalam sukses melaksanakan pemilihan Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) masa bakti 2025 yang berlangssung di halaman sekolah, Senin (15/12/2024).
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) dengan tema “Suara Demokrasi”. Acara yang berlangsung meriah ini bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata kepada siswa dalam memahami dan menerapkan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan sekolah.
Kegiatan pemilihan tersebut diawali dengan rangkaian kegiatan yang telah diikuti oleh kandidat Ketua dan Wakil Ketua OSIS sebanyak 4 kandidat terbaik, yakni Azriel Ndruru – Karinna Fau, Melvirani Waya – Joy H. Sarumaha, Christiano Dakhi – Ludovikus Halawa, dan Femaoso Harita – Micah Sarumaha menyampaikan visi, misi, serta program kerja mereka di depan seluruh warga sekolah. Kampanye dilakukan dalam bentuk pidato di lapangan sekolah dan dilengkapi dengan poster serta media digital yang disebarkan melalui media sosial sekolah.
Wakil Kepala Sekolah Kurikulum Mawarni Nehe, M.Pd dalam pembukaan menyampaikan bahwa aksi nyata P-5 dengan tema suara demokrasi merupakan kegiatan positif sebagai buah dari proses pembelajaran selama ini di kelas. Melalui kegiatan ini, diharapkan elemen kreatif, mandiri, dan gotong royong bisa tercapai.
Usai kata pembukaan, pemilihan langsung dilaksanakan yang diawali oleh Kepala Sekolah memberikan hak suaranya dan seluruh siswa menggunakan hak pilih mereka secara langsung. Tidak hanya siswa, guru dan staf tata usaha juga diberikan hak untuk ikut serta dalam pemilihan ini.
Adapun hasil kegiatan pemilihan tersebut yaitu Paslon 1 sebanyak 23 suara atau 3,28%, Paslon 2 sebanyak 25 suara atau 3,57%, Paslon 3 sebanyak 260 suara atau 37,14%, dan Paslon 4 sebanyak 392 suara atau 56%. Paslon 4 unggul dengan perolehan suara yang sangat jauh dari paslon lainnya.
Kasek SMA Negeri 1 Teluk Dalam Nursari Rindu Manullang, M.Pd yang diwakili oleh Radius S.K. Siburian, S.Pd. mengapresiasi jalannya pemilihan ini setelah penghitungan suara dilakukan. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya mengajarkan siswa tentang pentingnya demokrasi, tetapi juga menguatkan nilai-nilai gotong royong, tanggung jawab, dan keberanian berpendapat.
“Melalui pemilihan Calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS masa bakti 2025 ini, kami berharap siswa dapat memahami bahwa demokrasi bukan hanya hak, tetapi juga tanggung jawab yang harus dijalankan dengan penuh integritas,” ujar beliau.
Pelaksanaan pemilihan Calon Ketua OSIS ini menjadi contoh nyata bagaimana nilai-nilai Pancasila diterapkan dalam kehidupan sehari-hari di sekolah. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berlanjut sebagai tradisi tahunan yang membentuk generasi muda yang demokratis, berkarakter, dan berjiwa kepemimpinan.
Afrianus Wau
